Yellow Paint di Final Fantasy VII Rebirth Tuai Kontroversi, Ada Apa?

Tanggal rilis game kesayangan anak tahun 90an, Final Fantasy 7 Rebirth kini semakin dekat. Fans dari berbagai penjuru dunia, tidak memandang umur, gender, pekerjaan hingga fans baru sangat menanti kehadiran game yang akan rilis 29 Februari nanti. Game ini menjanjikan pengalaman yang lebih menggugah namun tidak merubah sisi nosltagia dari versi klasiknya.

Walaupun tanggal rilis sudah dekat, sebuah kontroversi muncul ke permukaan. Hal ini bermula dari versi demo yang telah dimainkan beberapa player, banyak dari player tersebut menyadari adanya "Yellow Paint" di beberapa lokasi yang dewasa ini banyak digunakan oleh game aksi petualangan modern.

Jadi Kontroversi, Kenapa?

"Yellow Paint" atau lebih dikenal sebagai penunjuk arah ini umum digunakan sebagai bantuan untuk pemain mengetahui apa yang harus dilakukan selanjutnya. Contoh mudahnya terdapat di game besutan Naughty Dogs, yaitu Uncharted dan The Last of Us dimana penggunaan warna kuning terhadap suatu objek adalah hal yang harus dilakukan, seperti item quest, hingga dinding yang harud dipanjat.

Dalam kasus demo game Final Fantasy 7 Rebirth, pemain harus mengarahkan Cloud untuk memanjat atau melewati sebuah dinding yang ditandai dengan warna kuning. Fitur ini dimasukkan ke dalam game agar pemain tahu apa yang harus dilakukan. 

Walaupun terdapat beberapa respon positif mengenai fitur ini akan membantu pemain, namun terdapat juga beberapa respon yang merasa fitur tersebut akan mengganggu pengalaman bermain mereka. Banyak fans FF7 Rebirth menganggap "Yellow Paint" itu merusak visual dunia yang sudah cantik dan mengagumkan.

Bukan Hal yang Baru Bagi Gamer

Ini bukanlah kali pertama bahwa penunjuk arah menjadi sebuah kontroversi di komunitas game, seperti pada game besutan Capcom, Resident Evil 4 TRemake yang memberikan sebuah tanda warna kuning terhadap item, tangga dan peti harta. 

Fitur ini sangat kontroversial sampai para modder mulai menghapus tanda kuning tersebut sepenuhnya dari game tersebut dengan harapan pihak developer melihat memberikan respon terhadap tanda kuning itu.

Creative Director Damion Schubert ikut memberikan respon terhadap fitur tersebut, dia mengungkapkan bahwa "Yellow Paint" ini tidak merusak pengalaman gamer bermain. "Mencoba membuka 30 pintu untuk menemukan 1 pintu yang benar justru merusak pengalaman bermain dikarenakan dapat membuat player menjadi bosan sebelum menemukan pintu yang benar".

Menurut Schubert, penunjuk arah dapat membuat gameplay menjadi lebih efisien. Game retro terkenal dengan membuat pemain menghabiskan sekian jam untuk mencari apa yang harus dilakukan dan mencari misi selanjutnya. Dengan adanya penunjuk arah tentunya dapat memperjelas apa yang harus dilakukan pemain setelahnya. Hal tersebut berlaku juga untuk Final Fantasy 7 Rebirth dimana gamenya mengadopsi dunia yang sangat luas, kehadiran "Yellow Paint" tentu akan membantu.

Sepertinya tidak ada rencana dari developer Final Fantasy 7 Rebirth untuk menghapus "Yellow Paint" ini. Namun fitur ini tentunya akan dianggap membantu bagi pemain yang kebingungan apa yang harus dilakukan setelahnya.